Mamuju Tengah – Ratusan warga mengiringi pemakaman jenazah korban meninggal dunia usai dimangsa ular phyton, Selasa (28/03/2017).
Kejadian ini di Desa Salubira, Kecamatan Korossa, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. Pemakaman dilakukan pada Selasa (28/03/2017) sekitar pukul 10.00 Wita.
Peristiwa itu terjadi, Minggu (26/03/2017) Korban bernama Akbar (26) ditemukan dalam perut ular phyton sepanjang 7 meter di kebun sawit miliknya.
Sahid, paman korban mengatakan, korban selama ini tinggal di rumah seorang sendiri, sebab sejak desember lalu istri korban pulang kampung ke rumah orang tuanya di Palopo untuk melahirkan anak keduanya.
“Kami tidak pernah curiga dan cari tau keadaan korban karena motornya ada dirumah,” ujar Sahid, Selasa (28/03/2017) di Korossa.
Setelah korban dua hari tidak muncul, Sahid mulai curiga dan segera mencari keberadaan korban, “ternyata Akbar ke kebun sawit,” terangnya.
Hingga kini, istri korban belum mengetahui peristiwa tersebut, lantaran tak bisa dihubungi.
“Tidak ada jaringan di tempat istrinya di Palopo, jadi tidak bisa dihubungi,” kata Sahid.
Lebih lanjut Sahid, kondisi jenazah korban tampak mengalami luka disekucur tubuh, diduga korban sempat melakukan perlawanan, namun tak berdaya oleh ganasnya kekuatan lilitan ular tersebut.
“Ada luka di pinggul dan leher. Bekas gigitan, dia sempat berkelahi dengan ular karena bekas di lokasi berantakan,” terang Sahid.
No Responses