SAMARINDA – Kebaran kembali terjadi di Kota Tepian samarinda kali ini melanda pada padat pemukiman di jl. Merdeka RT. 91 Samarinda. Petugas pemadam kebakaran Kota Samarinda, serta unsur relawan telah bahu membahu untuk memadamkan api yang berkobar, terjadi di jalan Merdeka II, RT 91, Sei Pinang Dalam, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (17/4) dini hari tadi.
Namun, korban tewas tak terhindarkan, bukan hanya satu korbannya, namun terdapat enam korban tewas terpanggang akibat kejadian itu. Sunardi Siman, salah satu personel Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Samarinda menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi adanya kebakaran sekitar pukul 02.00 Wita. Saat petugas datang di lokasi kejadian, kondisi rumah awal membesarnya api telah hampir semua bagian ludes terbakar.
“Saat petugas datang, bangunan sudah rubuh, sudah terbakar hampir seluruh bagian,” ucapnya, Selasa (17/4/2018).
Pihaknya pun berupaya sesegara mungkin menjinakkan si jago merah, termasuk mencegah meluasnya kobaran api.
“Proses pemadamannya tidak lama, hanya saja proses evakuasi korban yang cukup lama. Akibat kejadian ini terdapat enam korban jiwa meninggal,” terangnya.
“Saat ditemukan, terdapat empat orang di dalam drum, sisanya di luar. Mereka hendak menyelamatkan diri dengan masuk drum berisi air,” tambahnya.
Lanjut dia menjelaskan, kondisi belakang rumah yang berbatasan dengan tembok beton, dan tidak terdapatnya akses jalan keluar di bagian belakang rumah, membuat korban terkepung kobaran api.
“Di belakang rumah tembok tinggi, dan tidak ada jalan keluar,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, kejadian tersebut terjadi Selasa (17/4) dini hari, sekitar pukul 1.50 Wita, di jalan Merdeka II, RT 91, Sei Pinang Dalam, Samarinda, Kalimantan Timur.
No Responses